Seusai kelas terus aku menuju pintu . Hendak segera keluar . Hendak segera bertemu . Hendak bertemu kekasih hati . Sering aku abaikan kekasih hati ku . Kata sayang , tapi jarang menyayangi . Kata cinta , tapi kurang menzahirkan cinta . Oh , aku kekasih yang teruk . Tapi , aku pencinta yang setia . Kekasih , jangan kau tinggalkan aku!
Saat di luar kelas , aku lihat langit berwarna kelabu . Tanda langit hendak menangis . Langit , kenapa kau seperti aku? Tapi , langit menangis beri tanda rahmat kepada penduduk planet Bumi . Aku ? Jika aku yang menangis? Ah , aku harus segera , aku ingin bertemu kekasihku . Ingin aku luahkan rasa gundah gulana di hati kecilku.
Langkahku bagaikan tidak berpijak di bumi . Sebelum kolam air mataku menumpahkan isinya baik aku segera berjumpa cintaku . Ke tepi ! Ke tepi! Ke tepi halangan dan dugaan . Aku lihat ramai berpusu-pusu ke arah seperti ku . Pemandangan yang cantik , tapi , ah! Aku mahu berdua saja dengan cintaku . Bangunan berkubah hijau terus aku redah . Mahu jumpa dengan si dia di dalam .
Wajahku aku perelokkan . Pakainku aku perkemaskan . Aku terus berdiri tegak . Mahu ketemu dia . Yang ku rindu . Yang ku cinta . Yang ku serahkan jiwa raga . Kepada Dia , Allah pemilik seluruh alam . Ingin ku berdua di dalam solat ku . Allahuakbar! Allah Maha Besar!
Saat aku gembira , sering aku terlupakan Dia .
Saat aku beramai , sering aku terlupakan Dia .
Tapi ,
Saat aku terjatuh , baru aku teringat Dia .
Saat aku kedukaan , baru aku teringat Dia ,
Saat aku gelisah , baru aku teringat Dia ,
Ya! Aku pencinta yang teruk!
Ya Allah . yang membolak balikkan hati ini , tetapkanlah aku dan rakan-rakanku dalam agama Mu ini , maafkan aku yang sering terlalai atas tugasku , yang sering terhanyut dalam keseronokan dunia sementara .
#najla : gelisah . jiwa kacau . ada kerja tapi tak buat . ada tanggungjawab tapi tak jalan .
adibah2 follow blog kite tau..hehe
ReplyDelete